Depresi Sekolah Daring, Berakhir Sebotol Racun

Ilustrasi bunuh diri minum racun.

UJARAN.GOWA – Gadis remaja belasan tahun di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan tewas usai meneguk racun di dalam kamarnya. Gadis berinisial MI (16) adalah warga Dusun Bontote’ne, Desa Bilalang, Kecamatan Manuju.

Ia ditemukan tak bernyawa sekira pada pukul 08.30 Wita pagi. Kapolsek Manuju, Polres Gowa membenarkan insiden itu.

“Benar (M bunuh diri). Korban diduga meninggal karena minum racun, karena sisa racun tersebut masih ada ditemukan di bawah tempat tidur korban,” katanya saat dikonfirmasi, Minggu (18/10/20).

Lebih lanjut, Ipda Jamaluddin menjelaskan, di lokasi ditemukan racun bermerk Dangke.

Korban bahkan ditemukan pertamakali oleh langsung adiknya. Adik dari korban langsung memberikan informasi kepada sanak keluarga di kediamannya.

“Korban sudah dalam keadaan meninggal dunia saat ditemukan dibawa tempat tidur dengan kondisi mulut mengeluarkan busa,” jelasnya.

Dilain sisi, dari Informasi yang dihimpun Ujaran, korban diduga nekat melakukan hal itu lantaran dipicu oleh tugas sekolah via daring.

“Koban bunuh diri akibat depresi dengan banyaknya tugas-tugas daring dari sekolahnya,” tutur Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Jufri Natsir

Jufri menyebut, korban kerap bercerita pada teman-temannya perihal sulitnya akses internet di kampung.

“Dimana korban sering mengeluh kepada rekan-rekan sekolahnya atas sulitnya akses internet di kediamannya yang menyebabkan tugas-tugas daringnya menumpuk,” jelasnya.

Mirisnya lagi, MI (16) bahkan merekam detik-detik dirinya meminum racun hingga tewas seketika. Bahkan video dirinya dengan durasi 32 detik banyak beredar.

Diketahui, pihak keluarga korban dengan ikhlas menerima kejadian tersebut. Sehingga keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi. (Red/Pensa)

0 Comments