UJARAN.SINJAI – Aksi unjuk rasa yang dilakukan Aliansi Pelajar Mahasiswa Masyarakat (APMM) Sinjai di Kantor BRI Cabang Sinjai, Selasa (03/11/20) kemarin menghasilkan kesepakatan antara pihak massa aksi dan BRI Cabang Sinjai.
Kesepakatan yang dimaksudkan, dimana salah satu tuntutan APMM Sinjai untuk mencairkan seluruh sisa BPUM masyarakat Kabupaten Sinjai khususnya di Kecamatan Sinjai Barat diterima oleh pihak BRI Cabang Sinjai, dimana BRI Unit Tassililu sebagai penyalur di Kecamatan Sinjai Barat.
APMM Sinjai menerima tawaran yang dimaksudkan tersebut, namun Kordinator APMM Sinjai, Asrullah mengaku tawaran yang ia terima dan tuntutan yang diterima oleh BRI Cabang Sinjai untuk ditindaklanjuti ke BRI Unit Tassililu tidak diindahkannya.
“Kami kemarin berikan estimasi waktu untuk mencairkan sisa dana BPUM masyarakat khususnya yang ada di Kecamatan Sinjai Barat dengan waktu 1×24 jam, namun sampai malam ini belum direalisasikan oleh BRI Cabang Sinjai untuk ditindaklanjuti ke BRI Unit Tassililu,” jelas Asrullah kepada awak media, Rabu (04/11/20) malam ini.
Ia juga menegaskan, sebagai pihak yang bertanggung, Asrullah memberikan warning kepada BRI Cabang Sinjai agar tidak bermain-main perihal tanggung jawab, komitmen.
“Kami tidak main-main, BRI Sinjai jangan coba berbohong dan ingkar dengan apa yang telah ia ucapkan kemarin pada saat teman-teman aksi di BRI Sinjai. Kami tak main-main, jika hal ini tidak diindahkan lagi, maka kami akan turun dengan massa yang lebih besar lagi,” tandasnya.
Senada dengan itu, salah satu penerima BPUM di Kecamatan Sinjai Barat mengatakan, hingga saat ini belum ada informasi yang ia dapatkan terkait tuntutan APMM Sinjai yang diterima BRI Sinjai.
“Sampai sekrang tidak ada juga informasi pak kalau disuruh tarik semua, kemarin itu ditanyaji bilang tidak bisa dicairkan semua karena aturan BRI harus ada tasimpan pak,” ucap salah satu penerima BPUM yang enggan disebutkan namanya di Sinjai Barat.
Hingga berita ini diturunkan, wartawan Ujaran telah mencoba menghubungi Kepala BRI Unit Tassililu, namun tidak diangkat dan saat dichat via WhatsApp juga belum memberikan balasan. (Red/Pensa)
0 Comments