UJARAN.SINJAI – Hujan deras yang mengguyur Desa Batu Belerang, Kecamatan Sinjai Borong mengakibatkan talud sepanjang jalan di dusun Mattiro Tasi ambruk.
Warga menduga ambruknya talud tersebut akibat pengerjaan proyek yang dinilai asal-asalan. Pasalnya talud yang baru sekitar satu bulan ini ambruk setelah tak kuat menahan air hujan yang turun sekitar 4 jam lamanya, (26/11/2020) siang tadi.
Ambruknya talud tersebut membuat sebagian pinggir jalan ikut amblas. Diperkirakan kurang lebih sepanjang 100 meter talud yang ambruk, pasir dan batu gunung pun berserakan di tengah jalan.
Warga setempat mengaku sangat kecewa terhadap proyek tersebut menelan dana tidak sedikit itu.
“Seperti yang telah kita prediksi, kalau proyek talud tidak selesai sebelum masuk musim hujan dan dikerja asal-asalan, kita lihat efeknya nanti, nah ini baru hujan 4 jam kejadian sudah seperti ini,” tutur A. Askar.
Warga pun berharap, perbaikan jalan dan talud tersebut segera dilakukan, jika tidak maka akan terjadi longsor apalagi sudah masuk musim penghujan. (Red/Pensa)
0 Comments