UJARAN.SINJAI – Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Pengurus Daerah Sinjai gelar sosialisasi program dengan tema “Mendorong Peningkatan Kapasitas Masyarakat Adat Karampuang dan Barambang Katute untuk Mewujudkan Peningkatan Ekonomi Masyarakat Adat yang Berkeadilan dan Berkelanjutan”, Senin (15/1/21).
Kegiatan tersebut bertempat di Aula Kantor Desa Barambang, Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai.
Ketua BPH PD AMAN Sinjai, Wahyullah dalam sambutannya menegaskan bahwa apa yang dicapai sampai hari ini adalah berhasil mendorong lahirnya satu peraturan daerah dan pengakuan masyarakat di Kabupaten Sinjai.
“Apa yang kita capai sampai hari ini adalah mendorong lahirnya satu peraturan daerah dan pengakuan masyarakat adat di Kabupaten Sinjai. Meskipun prosesnya masih berlangsung, dan masih banyak proses-proses lain yang harus dilalui akan tetapi, proses mendorong peraturan yang kita kenal Undang-Undang di Kabupaten Sinjai yang khusus mengatur dan mengakui masyarakat itu berhasil mendorong bersama DRPD dan pemuda yang tentunya dengan proses yang panjang,” imbuhnya.
Selain itu, Wahyullah juga menuturkan salah satu fungsi atau tujuan organisasi adalah mendorong peningkatan ekonomi masyarakat adat.
“AMAN dalam satu tahun terakhir berupaya bagaimana mendorong kelompok-kelompok ekonomi masyarakat adat untuk kembali dihidupkan, atau bahkan dibentuk kelompok-kelompok masyarakat adat untuk bertahan dari situasi pandemi covid-19, sebab covid-19 nyaris membatasi gerak pertumbuhan ekonomi di negara kita termasuk sampai ke pelosok-pelosok Desa,” tandasnya.
Haeruddin, salah satu pemuda adat Barambang juga menitip harap kepada kelompok tani agar membiasakan gotong royong.
“Semoga dengan adanya kelompok tani yang terbentuk agar kiranya kerjasama antar teman-teman khususnya pemuda semakin semangat dan dipertahankan kebiasaan gotong royongnya,” kuncinya. (red/pensa)
0 Comments