Sekda Sulsel Harap ini kepada Menaker RI

Foto: Menaker RI, Ida Fauziyah saat berkunjung ke Kota Makassar dalam acara pembukaan pelatihan tenaga kerja.

UJARAN.MAKASSAR – Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani, mendampingi Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah, dalam acara Pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetensi dan Peresmian Gedung Aula, Gedung Asrama, dan Gedung 3in1, Balai Latihan Kerja (BLK) Makassar, Jumat (19/3/21).

Dalam sambutannya, Abdul Hayat Gani menyampaikan, semua sudah paham bahwa saat ini kita masih dalam situasi pandemic Covid-19, dan permasalahan ketenagakerjaan menjadi yang paling terimbas dan terdampak atas situasi ini.

Berbagai upaya, Sekda Sulsel melanjutkan, telah dilakukan oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah agar dapat segera keluar dari permasalahan ini.

Menurutnya, dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Selatan keadaan September 2020 menunjukkan bahwa terdapat 1.845 orang pekerja yang mengalami PHK, dan 14.740 orang yang dirumahkan. Jumlah perusahaan sebanyak 20.189 dan 1.175 diantaranya terdampak Covid-19.

Permasalahan ketenagakerjaan lain yang cukup krusial dan menjadi tantangan bagi kita semua adalah kurangnya keterampilan bagi angkatan kerja atau penduduk usia produktif, khususnya bagi mereka yang menempuh pendidikan formal umum.

“Permasalahan ini menjadi salah satu concern Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, yang memiliki Visi Sulawesi Selatan yakni Inovatif, Produktif, Kompetitif, dan Berkarakter,” ungkapnya.

Lebih lanjut Abdul Hayat menjelaskan, berbagai program dan kegiatan pelatihan telah dilaksanakan untuk memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada angkatan kerja dimaksud, walau masih dalam serba kerbatasan sarana dan prasarana.

Satu kesyukuran bagi Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan karena keterbatasan yang dimiliki dalam melakukan pembinaan dan pengembangan tenaga kerja mendapat solusi dengan keberadaan Balai Latihan Kerja (BLK) Kementerian Ketenagakerjaan pada 3 (tiga) Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan yakni Kota Makassar, Kabupaten Pangkep dan Bantaeng.

“Kami berharap kepada Ibu Menteri agar BLK dapat lebih dikembangkan lagi pada kabupaten/kota lainnya, mengingat jumlah angkatan kerja pada September 2020 sebesar 4.276.437, dari jumlah penduduk sebesar 8.888.763 orang, dan tentunya akan terus bertambah seiring dengan pertambahan jumlah penduduk,” ungkap Abdul Hayat.

Hadir dalam acara ini, Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulsel A Darmawan Bintang dan Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi. (red/pensa)

0 Comments