UJARAN.SINJAI – Camat Sinjai Timur, Akbar beberapa waktu lalu telah menyampaikan rencananya untuk mewajibkan setiap pengunjung membawa kartu vaksin sebelum masuk ke objek wisata yang ada di wilayahnya.
Rencana tersebut disampaikannya sebagai wujud percepatan gerakan vaksinasi yang merupakan program nasional pemerintah pusat untuk membentuk kekebalan kelompok atau ‘Herd Immunity’ dalam menangkal penyebaran Covid-19.
“Kami akan memberlakukan setiap pengunjung di tempat wisata yang akan masuk agar dapat memperlihatkan kartu vaksinnya,” kata Camat Sinjai Timur saat ditemui, Selasa, (21/12/2021) lalu.
Bahkan, rencananya itu telah dikoordinasikan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud).
“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata dan ini akan segera ditindaklanjuti melalui surat edaran yang ditandatangani langsung bapak Kepala Dinas. Kalau suratnya telah terbit, maka aturan di atas akan langsung diberlakukan di semua tempat wisata yang ada di Sinjai Timur,” ujar Akbar.
Menanggapi hal tersebut, Ahmad Ishak, salah seorang pemuda yang berdomisili di Desa Panaikang, Kecamatan Sinjai Timur, mengapresiasi langkah pemerintah kecamatan sebagai upaya percepatan target vaksinasi hingga 70 persen di akhir tahun 2021 ini.
“Pada dasarnya saya mendukung program wajib vaksin kepada pengunjung wisata di Sinjai Timur. Momentum akhir tahun inilah saya rasa sangat tepat untuk diterapkan wajib vaksin pada pengunjung di tempat wisata,” ujarnya, Jumat, (24/12/2021).
Bahkan, Pemuda Pelopor Bidang Pariwisata Nasional tahun 2019 yang mewakili Kabupaten Sinjai ini berharap jika perlu, aturan tersebut bisa berlaku di seluruh objek wisata di wilayah Bumi Panrita Kitta.
“Langkah yang diambil oleh pak Camat Sinjai Timur ini perlu diikuti camat lainnya yang ada di Sinjai. Apalagi dengan dukungan pendirian posko vaksin di tempat-tempat wisata untuk memfasilitasi pengunjung yang belum vaksin,” ungkapnya. (Red/Acc)
0 Comments