PSSI resmi meluncurkan Filosofi Sepak Bola Indonesia (Filanesia) yang dirancang untuk menjadi fondasi dan karakter sepak bola nasional pada 9 November 2017 silam di Jakarta. |
UJARAN, Olahraga - PSSI resmi meluncurkan Filosofi Sepak Bola Indonesia (Filanesia) yang dirancang untuk menjadi fondasi dan karakter sepak bola nasional pada 9 November 2017 silam di Jakarta. Filosofi ini dituangkan dalam buku Kurikulum Pembinaan Sepakbola Indonesia yang dapat diakses secara gratis oleh masyarakat sebagai panduan bagi pembinaan pemain usia dini hingga profesional.
Filanesia merupakan inisiatif yang dikembangkan oleh PSSI sejak 2017di bawah bimbingan Direktur Teknik PSSI Danurwindo. Dalam proses perumusan, PSSI mengadakan berbagai kegiatan seperti studi, praktek lapangan, diskusi panel, dan seminar dengan pelatih Liga 1 serta personel teknis lainnya untuk menciptakan identitas khas bagi sepak bola Indonesia.
Filosofi Sepak Bola Indonesia ini tidak hanya memberi arah untuk pengembangan pemain, tetapi juga berfokus pada pendekatan latihan berdasarkan usia. Ada beberapa fase latihan dalam Filanesia yang dibagi sesuai kelompok umur, mulai dari fase pengenalan untuk anak usia 6-9 tahun, fase pengembangan skill untuk usia 10-13 tahun, hingga fase permainan bagi pemain usia 14-17 tahun.
Filanesia bertujuan untuk membentuk pemain dengan karakter kuat dan keterampilan yang khas, yang nantinya diharapkan mampu bersaing di pentas internasional. Meski menjadi panduan pembinaan, kurikulum ini tidak mengharuskan keseragaman taktik setiap klub, melainkan bertujuan untuk menciptakan identitas permainan Indonesia.
PSSI menyatakan bahwa Filanesia diharapkan mampu membangkitkan potensi sepak bola Indonesia, dengan mengarahkan pengembangan pemain melalui penjenjangan latihan dan teknik bermain yang terstruktur. Filosofi ini berperan sebagai dasar penting bagi klub dan akademi untuk membentuk karakter serta kemampuan teknik pemain.
Buku Kurikulum Pembinaan Sepakbola Indonesia ini juga mencakup panduan dalam aspek-aspek kunci seperti teknik bermain dan pengembangan mental pemain. Dengan adanya panduan ini, pelatih di seluruh Indonesia diharapkan memiliki pedoman yang kuat dalam mengembangkan bakat pemain sesuai dengan karakter khas sepak bola Indonesia.
Filanesia juga diharapkan dapat menginspirasi pembinaan usia dini di seluruh tanah air, dari tingkat lokal hingga profesional. PSSI mendorong semua pihak untuk memanfaatkan buku ini, memperbanyak dan menyebarluaskannya demi kemajuan sepak bola Indonesia.
PSSI mengajak masyarakat, klub, akademi, dan pelatih untuk mengunduh buku Filanesia melalui tautan resmi yang tersedia. Panduan ini diharapkan menjadi pijakan kuat untuk menciptakan pemain dengan identitas dan kemampuan khas yang dapat membawa kejayaan bagi sepak bola Indonesia di masa depan.
0 Comments