Kementerian Pekerjaan Umum Rayakan Hari Bakti ke-79

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menggelar upacara Hari Bakti PU ke-79 di Lapangan Sapta Taruna, Selasa (3/12).
UJARAN.CO.ID, Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menggelar upacara Hari Bakti PU ke-79 di Lapangan Sapta Taruna, Selasa (3/12). Upacara ini dipimpin oleh Menteri PU Dody Hanggodo, yang mengapresiasi kinerja seluruh insan PU atas dedikasi dalam menyelesaikan tugas dan membangun infrastruktur untuk masyarakat.

Dalam sambutannya, Menteri Dody menyampaikan bahwa dua dari delapan misi Asta Cita Presiden Prabowo menjadi fokus utama Kementerian PU. Misi tersebut adalah memantapkan swasembada pangan dan melanjutkan pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia.

Untuk mendukung misi tersebut, Kementerian PU menyusun program Quick Wins, yang terdiri dari tiga fokus utama. Pertama, optimalisasi bendung
an
, pembangunan jaringan irigasi, serta infrastruktur konektivitas menuju sentra pangan. Kedua, mendukung wajib belajar 13 tahun dengan membangun dan merenovasi 11.420 unit sekolah. Ketiga, mendukung program unggulan strategis lainnya seperti pembangunan Giant Sea Wall dan Ibukota Nusantara (IKN).

Menteri Dody menekankan pentingnya kolaborasi dalam mencapai keberhasilan program-program tersebut. Kementerian PU menjalin sinergi dengan kementerian lain, termasuk melalui MoU dengan Kementerian Pertanian untuk mendukung swasembada pangan dan program percepatan pembangunan 3 juta rumah bersama Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman.

Selain itu, Menteri Dody juga mengingatkan akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem menjelang akhir tahun 2024. Pemeriksaan infrastruktur, penguatan koordinasi, serta pengadaan logistik darurat menjadi langkah strategis untuk memastikan infrastruktur tetap berfungsi optimal, terlebih dalam mendukung kelancaran Natal dan Tahun Baru.

Upacara ini dihadiri oleh pejabat tinggi madya, pratama, dan pegawai Kementerian PU, serta bertindak sebagai komandan upacara KM. Arsyad, Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga.

0 Comments