UJARAN.CO.ID, GOWA – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ali Yafid, meminta seluruh ASN Kemenag Gowa untuk mendukung aksi perubahan progresif dalam peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Hal ini disampaikan dalam Rapat Kerja (Raker) Kemenag Gowa yang berlangsung di Rumah Kurcaci D’Sawah Malino pada 22-23 Februari 2025.
Dalam laporannya, Kasubag TU Kemenag Gowa, H. Tajuddin Talli, menyebutkan bahwa Raker kali ini mengusung tema membangun komitmen pelayanan keamanan digital “Pangadakkang” sebagai upaya memperkuat visi dan misi Kemenag Gowa. “Kami ingin memastikan kebijakan Kemenag dapat berjalan dengan lebih optimal di Kabupaten Gowa,” ujarnya.
Sementara itu, Kakankemenag Gowa, H. Jamaris, menegaskan bahwa agenda Raker ini bertujuan untuk mengoptimalkan serta mendorong praktik baik di lingkungan Kemenag Gowa. Salah satu fokus utama dalam kegiatan ini adalah implementasi Asta Aksi Kemenag Sulsel, yang akan menjadi budaya kerja di jajaran Kemenag Sulawesi Selatan. “Kami berkomitmen untuk melakukan perubahan positif dalam pelayanan keagamaan,” ujarnya.
Jamaris juga berharap dukungan penuh dari seluruh ASN Kemenag Gowa dalam membangun perubahan yang lebih baik. “Saya meminta partisipasi aktif dari semua aparatur agar ikhtiar kita dalam membangun Kemenag Gowa bisa terwujud,” ujarnya.
Dalam arahannya, Kakanwil Kemenag Sulsel, H. Ali Yafid, mengapresiasi progres yang telah dicapai oleh Kemenag Gowa, yang dinilai sebagai salah satu Satker dengan perubahan paling progresif. “Saya ingin semua elemen di Kemenag Gowa terus saling mendukung menuju arah yang lebih baik, terutama dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Ali Yafid juga menyampaikan bahwa Kemenag Gowa dan Bone telah berhasil lolos ke tahap kedua penilaian Zona Integritas secara nasional. “Saya sangat bangga karena Kemenag Gowa dan Bone bisa mencapai tahap ini. Semoga di tahapan berikutnya kita bisa sukses hingga akhir,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan bahwa perubahan selalu menghadapi tantangan di awal pelaksanaannya. “Setiap ikhtiar, terutama yang berkaitan dengan pembaruan, pasti menghadapi rintangan. Namun, saya yakin dengan kapasitas ASN Kemenag Gowa, semua tantangan bisa diatasi dengan baik,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menekankan agar setiap permasalahan yang muncul di lingkungan kerja dapat diselesaikan dengan cepat tanpa perlu eskalasi ke pimpinan. “Kalau ada masalah di bawah, upayakan untuk diselesaikan di tempat. Jika bisa, jangan sampai naik ke pimpinan,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kabid Urais Kanwil Kemenag Sulsel, H. Abd. Gaffar, secara resmi menutup Musyawarah Cabang APRI Kemenag Gowa. Ia berharap APRI Gowa dapat membangun sinergi dengan semua pemangku kepentingan untuk menyukseskan program prioritas Kemenag. “Keberhasilan sebuah program sangat bergantung pada keterbukaan kita dalam bekerja sama dengan pihak lain,” ujarnya.
Raker Kemenag Gowa ini diikuti oleh pejabat di lingkungan Kemenag Gowa, kepala KUA dan madrasah, serta organisasi profesi seperti APRI, IPARI, Pokjawas, dan JFT ASN di Kemenag Gowa. Agenda ini diharapkan dapat memperkuat komitmen pelayanan dan meningkatkan kualitas tata kelola Kemenag di wilayah Gowa.
0 Comments