Petugas PLN Terobos Banjir di Antang Demi Amankan Pasokan Listrik


Petugas PLN bergerak cepat menerobos banjir di Antang, Kota Makassar, untuk memastikan pasokan listrik tetap aman bagi masyarakat. Hujan deras yang mengguyur sejak Selasa (11/2)

UJARAN.CO.ID, MAKASSAR – Petugas PLN bergerak cepat menerobos banjir di Antang, Kota Makassar, untuk memastikan pasokan listrik tetap aman bagi masyarakat. Hujan deras yang mengguyur sejak Selasa (11/2) menyebabkan banjir merendam beberapa wilayah di Sulawesi Selatan, termasuk Makassar, Maros, dan Soppeng.


Tim pemulihan PLN dari Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) langsung diterjunkan untuk melakukan patroli dan perbaikan jaringan yang terdampak. General Manager PLN UID Sulselrabar, Budiono, menyebutkan bahwa sebanyak 23.692 pelangganterdampak akibat 459 gardu listrik terendam banjir, terkena longsor, maupun tertimpa pohon tumbang.


“Alhamdulillah, saat ini kami telah berhasil memulihkan pasokan listrik untuk 19.458 pelanggan. Kami terus berupaya memastikan jaringan aman sebelum dinyalakan kembali,” ujarnya.


Di kawasan Antang, Kota Makassarpetugas PLN harus menerjang banjir setinggi lutut untuk memeriksa kondisi jaringan listrik yang terdampak. Manager PLN Unit Layanan Pelanggan Maros, Anggih Prasetya, memastikan bahwa pasokan listrik hanya akan dinyalakan kembali jika kondisi dinyatakan aman.


“Walau harus menerjang banjir, kami terus berpatroli memastikan kondisi sudah memungkinkan untuk menyalakan kembali listrik. Keselamatan pelanggan dan petugas adalah prioritas kami,” ujarnya.


Selain melakukan perbaikan, PLN juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap potensi bahaya listrik akibat banjir. Warga diminta memastikan semua instalasi listrik dan peralatan elektronik dalam keadaan kering sebelum digunakan.


“Kami mengingatkan masyarakat untuk segera melaporkan jika ada gangguan listrik melalui aplikasi PLN Mobile atau menghubungi layanan resmi PLN,” ujar Budiono.


Tim teknis PLN terus bekerja 24 jam tanpa henti untuk mempercepat pemulihan di berbagai titik terdampak. Hingga Rabu (12/2), sejumlah gardu di Antang masih dalam tahap pemeriksaan dan akan segera dinormalkan secara bertahap.


Dengan cuaca ekstrem yang masih berlanjut, PLN tetap siaga dan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan pasokan listrik kembali normal secepat mungkin. “Kami akan terus berupaya agar masyarakat bisa mendapatkan kembali layanan listrik dengan aman dan cepat,” ujar Anggih.

0 Comments